Sekretaris Dewan Pakar NasDem Kepri, Syamsul Paloh
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Sekretaris Dewan Pakar Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Kepri, Syamsul Paloh mendorong Calon Wali Kota Batam, HM Rudi melaporkan pihak-pihak yang terus melakukan fitnah dan menjatuhkan nama baik Ketua Nasdem Kepri tersebut, terkait keabsahan ijazah sarjana yang dimilikinya.
"Saya rasa puncak kesabaran seseorang ada batasnya. Teranyar, pemasangan spanduk terkait keabsahan ijazah akademik HM Rudi di areal gedung Badan Pengusahaan (BP) Batam, ini merupakan tindakan yang melanggar. Harus diproses hukum dan dalam waktu dekat akan kita polisikan," ujar Syamsul.
Diakui Syamsul, selama ini jajaran NasDem sudah geram dengan munculnya berbagai isu terkait keabsahan ijazah akademik HM Rudi. Banyak pihak memberikan vonis tidak berdasar dan tanpa didasari oleh adanya keputusan pengadilan yang bersifat inkrah.
"Memvonis dan menyebut seseorang telah melanggar hukum itu ada dasar dan ketentuannya. Jika tanpa didasari bukti, maka mereka yang melakukannya dapat diancam dengan perbuatan pidana," ujar Syamsul.
Menyikapi hal ini, Syamsul Paloh mengaku telah melakukan komunikasi dengan sejumlah praktisi hukum dan bakal mengambil langkah-langkah hukum terhadap masih adanya pihak-pihak yang terus menggunakan cara-cara tidak terpuji dalam menjatuhkan calon kepala daerah yang diusung Partai NasDem dan sejumlah Partai politik lainnya.
"Kita sudah lakukan komunikasi dengan sejumlah praktisi hukum terhadap masih adanya pihak yang memberikan tuduhan dan vonis tak berdasar perihal keabsahan ijazah akademik HM Rudi. Padahal secara terang dan jelas telah diakui keabsahan dan kebenarannya oleh pihak berwenang. Dan dalam beberapa waktu kedepan hal ini akan kita bawa ke jalur hukum," tegas Syamsul.
Memasuki minggu tenang Pilkada, Syamsul yang juga menjabat Ketua Kamar dan Insdustri (Kadin) Batam ini meminta kepada masyarakat dan seluruh pihak agar dapat menahan diri demi terselenggaranya pilkada yang bersih dan sehat.
"Mari bersama kita ciptakan suasana kondusif, hilangkan fitnah dan cara-cara tidak terpuji, demi terselenggaranya Pilkada yang aman dan sukses," pungkas Syamsul. (tm)