Sejumlah pelajar warga Lingga
TRANSKEPRI.COM.LINGGA- Kabupaten Lingga sebagai salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Kepulauan Riau, yang luas daratannya hanya 1 persen jika dibandingkan dengan luas lautannya, dalam hal ini pemerintah setempat memiliki strategi khusus untuk dapat mengelola dua sektor dibidang pertanian dan perikanan dengan sejalan.
Salah satu strategi yang dilakukan oleh pemerintah setempat, selain menyiapkan infrastrukur dasar, pemerintah Kabupaten Lingga juga menyiapkan sumber daya manusianya untuk menciptakan tenaga-tenaga ahli dibidang pertanian yang sudah dilakukan sejak awal tahun 2017 yang lalu.
"Saat ini sudah ada kurang lebih puluhan orang putra-putri asli daerah Kabupaten Lingga, yang disekolahkan oleh pemerintah Kabupaten Lingga dengan menggandeng pemerintah pusat," ujar Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Ahmad Nasirudin yang merupakan politisi dari Partai Nasdem ini, kepada media.
Program tersebut menurutnya terus berjalan hingga tahun ini, dan rencananya akan dilanjutkan pada tahun yang akan datang. Sebagai legislatif menurut mantan wartawan ini, pihaknya sudah melakukan pengawasan ekstra terhadap anggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah, dan memantau hasil dari program yang dilaksanakan tersebut.
Anak-anak yang disekolahkan tersebut, tidak mengeluarkan biaya sepeserpun dari saku pribadi ataupun keluarga, karena anggarannya ditutupi melalui APBD Kabupaten Lingga.
"Jadi kita harapkan nanti program ini benar-benar dapat membantu pemerintah daerah maupun pusat untuk mewujudkan program ketahanan pangan di daerah," sebutnya.
Keberhasilan program ini, tidak terlepas dari perencanaan yang matang yang dibuat dimasa pemerintahan Bupati Lingga Alias Wello bersama dengan wakilnya Muhammad Nizar, dengan tujuan untuk menjadikan Kabupaten Lingga sebagai salah satu kabupaten yang berhasil menuju kemandirian pangan baik lokal maupun untuk ekspor.(rid)