Muscab HIPMI Lingga di One Hotel, Dabo Singkep
TRANSKEPRI.COM.LINGGA - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Lingga menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) di One Hotel, Dabo Singkep, Sabtu (7/11)
Kegiatan ini dibuka Pjs Bupati Lingga yang diwakili oleh Asisten II Yusrizal. Dalam kesempatan tersebut Yusrizal mengajak pengurus (HIPMI) Kabupaten Lingga untuk terus bersama mendorong pertumbuhan perekonomian yang bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat
“HIPMI merupakan salah satu organisasi penting dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi di Lingga. Jika kita melihat perkembangan negara-negara maju, pengusaha merupakan pilar ekonomi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Yusrizal di depan pengurus dan anggota HIPMI Lingga
Dalam Muscab tersebut, Yanuar, S.T. terpilih secara aklamasi sebagai Ketua BPC HIPMI periode 2020-2023 Dengan terpilih dirinya sebagai Ketua BPC HIPMI Kabupaten Lingga saat ini,
Yanuar berharap dirinya bisa mengemban amanah tersebut sesuai dengan visinya membangkitkan semangat gotong-royong untuk mendorong perkembangan ekonomi ke depannya
"Alhamdulillah Saya di percaya teman-teman pengurus sebagai Ketua BPC HIPMI Lingga untuk tiga tahun kedepan, dalam mengemban amanah ini, sesuai dengan visi saya, untuk membangkitkan semangat teman-teman pelaku usaha, dalam mendorong perkembangan ekonomi di Lingga dan menciptakan peluang kerja bagi masyarakat Lingga melalui pengusaha-pengusaha muda yang ada di Lingga" sebut Yanuar
Ditambahkannya, kedepan Ketua BPC HIPMI Kabupaten Lingga terpilih ini menginginkan pengusaha muda di Lingga harus mampu bersaing dalam membangun usaha di era revolusi industri 4.O dan bisa menyumbangkan PAD bagi daerah.
Lanjutnya, Yanuar menjelaskan kalau HIPMI lebih menitik beratkan pada kemitraan dan juga membangun jaringan yang lebih luas
"Dalam hal ini, HIPMI lebih mengedepankan kemitraan, membangun jaringan dari tingkat provinsi ataupun di tingkat pusat. Banyak sekali regulasi-regulasi yang diberikan pusat untuk pengembangan usaha di bidang pariwisata, perikanan, pertanian, dan perkebunan. Apalagi hari ini pemerintah telah mengedepankan regulasi kepada kawan-kawan yang terkena dampak Covid di bidang usaha dan akan dibantu dalam sistem permodalan," tutup Yanuar. (rid)