Pasangan Nizar-Neko saat menyampaikan visi dan misi di hadapan DPRD Lingga
TRANSKEPRI.COM.LINGGA- Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lingga nomor urut 3, Muhammad Nizar-Neko Wesha Pawelloy (Nizar-Neko) mengusung visi `Terwujudnya Kabupaten Lingga Sebagai Bunda Tanah Melayu yang Maju, Sejahtera, Agamis dan Berbudaya`.
Hal ini disampaikan keduanya saat penyampaian visi-misi dalam Rapat Paripurna DPRD Lingga, di Gedung DPRD Lingga, Daik, Senin (26/10/20202).
"Kami memiliki 5 misi, di antaranya adalah meningkatkan kualitas SDM yang berakhlak, berbudaya, berdaya saing dan produktif. Kemudian, mempercepat pemerataan pembangunan infrastruktur dalam rangka peningkatan pertumbuhan ekonomi," ujar Neko pada kesempatan tersebut.
Ia melanjutkan, misi lainnya adalah percepatan pertumbuhan dan kegiatan perekonomian yang berbasis keunggulan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mengembangkan dan melestarikan khasanah budaya Melayu dan Nusantara untuk mewujudkan Bunda Tanah Melayu.
"Kami juga bakal melaksanakan pemerintahan yang bersih, transparan, dan berbasis teknologi informasi yang berorientasi pada pelayanan publik," sebutnya.
Sementara itu, Muhammad Nizar pada kesempatan sama juga menjabarkan 6 program prioritas pasangan Nizar-Neko. Program-program tersebut yakni, pemulihan ekonomi dan kesehatan masyarakat.
Untuk pemulihan ekonomi sendiri, mereka akan melakukannya dengan cara pelaksanaan pembangunan padat karya, percepatan penyerapan anggaran daerah untuk menggerakkan ekonomi, insentif bagi dunia usaha yang terdampak covid, pelaksanaan kegiatan ekonomi yang produktif dan aman, fasilitasi kredit bagi UMKM terdampak covid, serta optimalisasi penggunaan produk UMKM lokal.
"Kami juga memiliki program pembangunan SDM yang unggul. Mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, serta kepemudaan," ucap Nizar.
Untuk bidang pendidikan sendiri, Nizar-Neko bakal meningkatakan kualitas pelaksanaan wajib belajar 9 tahun, melanjutkan pendidikan gratis tingkat SD sampai SLTP, melanjutkan pemberian seragam dan perlengkapan gratis bagi siswa SD sampai SLTP, serta melanjutkan perbaikan sarana dan prasana pendidikan dasar.
Selain itu, mereka juga bakal melanjutkan dan meningkatan pemberian insentif bagi tenaga pendidik dan kependidikan, meningkatkan layanan pendidikan berbasis teknologi dan informasi, melanjutkan dan meningkatan pemberian bantuan beasiswa, serta melanjutkan dan meningkatkan kualitas SDM tenaga pendidik dan kependidikan.
"Kami juga akan melanjutkan dan mengembangkan sekolah vokasi sesuai dengan potensi daerah, meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendukung pendidikan, melanjutkan pemberian gizi tambahan bagi peserta didik, fasilitasi sertifikasi tenaga pendidik, melajutkan penyamarataan pendidikan antar pulau, serta penguatan kurikulum berbasis muatan lokal," jelas Nizar.
Sedangkan untuk pemberdayaan SDM di bidang kesehatan, Nizar bakal melanjutkan pemberian asuransi kesehatan, melanjutkan dan meningkatkan kualiatas SDM dan pengelolaan RSUD Dabo dan RSUD Daik, melanjutkan penyediaan ambulance kaisar di setiap desa/kelurahan.
Melanjutkan dan meningkatkan penyediaan ambulance terapung, melanjutkan dan meningkatan kesejahteraan tenaga medis, melanjutkan dan meningkatkan akretaditasi puskesmas dan RSUD, melanjutkan dan meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan, setiap tahun minimal ada 2 dokter yang mengikuti spesialis.
Kemudian melanjutkan dan meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan di tingkat kecamatan, mengangkat tenaga kesehatan menjadi PTT, menguatkan kapasitas posyandu di setiap desa/kelurahan, serta melanjutkan dan meningkatan pemberian gizi untuk ibu dan anak.
"Untuk peningkatan kepemudaan yang unggul, kami akan melakukan gerakan pembangunan sarjana masuk kampung, serta melanjutkan dan meningkatkan penyediaan fasilitas olahraga disetiap kecamatan," tuturnya.
"Menyelenggarakan event kepemudaan dan olahraga setiap tahun, melanjutkan dan meningkatkan kompetensi pemuda, fasilitasi kegiatan ekonomi kreatif bagi pemuda, serta pemberian bantuan modal bagi enterprenuer muda juga akan kami lakukan," sambung Nizar.
Tak hanya berhenti disitu, Nizar-Neko juga akan melanjutkan upaya pembukaan seluas-luasnya lapangan kerja, melanjutkan dan meningkatkan pemberian pelatihan bagi tenaga kerja, serta melanjutkan pelaksanaan sertifikasi bagi tenaga kerja.
"Kita juga akan memfasilitasi peningkatan upah, melanjutkan dan memfasilitasi peningkatan kesejahteraan tenaga kerja dan mendirikan Balai Latihan Kerja (BLK)," sebutnya.
Program unggulan lainnya adalah pembangunan bidang keagamaan dan pelestarian budaya. Kemudian peningkatan pertumbuhan dan kegiatan ekonomi berbasis keunggulan daerah. Serta peningkatan pembangunan pertanian, perkebunan, peternakan dan kemaritiman.
"Kami juga memiliki program dalam percepatan pemerataan pembangunan infrastruktur dan konektivitas antar pulau. Kemudian terakhir adalah pembangunan tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan," pungkas Nizar.(rid)