Safitri tak minta baju lebaran dan lainnya, tapi hanya minta susu untuk memperbaiki gizinya, Minggu (2/6) ujar hamba Allah Dedi dan Tri
GARDAPOS.COM, PELALAWAN - Anak yatim ini tinggal di Jalan Lintas Timur Kelurahan Kerinci Kota, namanya Safitri, umur (16) tahun terbilang gadis remaja yang seusianya kini sedang bahagia-bahagianya. Namun, apalah daya Safitri kondisi saat ini menderita gizi buruk dengan berat badan hanya 10 kg.
" Namanya Safitri anak yatim, penderita gizi buruk, tinggal di kerinci, beliau tak minta baju lebaran dan lainnya, tapi hanya minta susu untuk memperbaiki gizinya, SGM 5 plus rasa vanila, ujar Dedi azwandi dalam postingan group RMB+LHMR Pelalawan.
Diketahui Safitri tinggal di rumah petak almarhum H. Yunus persis di depan pintu gerbang masuk perusahaan raksasa kertas dunia, Post 1 PT. RAPP.
Kemudian dari informasi yang dirangkum media, bahwa penderitaan gizi buruk ini sudah lama diketahui oleh pihak Puskesmas daerah ini. Namun keadaan ini diabaikan saja tanpa ada tindakan oleh petugas kesehatan.
Dan kabarnya salah satu laskar OKP di Pelalawan mendesak para petugas harus bertindak menangani masalah gizi buruk yang diderita Safitri ini, ironis memang.
" Alhamdulillah 18 kotak susu dan penambah asumsi gizi terpenuhi dari hamba allah", ujar Dedi azwandi info dipostingan whatsapp-nya. (GP1)