FINAL LIGA CHAMPIONS DINI HARI NANTI, PSG SIAP UKIR SEJARAH

Ahad, 23 Agustus 2020

Final Liga Champions, PSG Vs Munchen

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Kylian Mbappe berambisi memenangi final Liga Champions demi mengukir sejarah bareng Paris Saint-Germain. Baginya juara bareng PSG akan terasa jauh lebih nikmat.

Final Liga Champions musim 2019/2020 mempertemukan Paris Saint-Germain Vs Bayern Munich di Estadio Da Luz, Lisbon, Senin (24/8/2020) dini hari WIB. Ini menandai debut PSG di final kompetisi bergengsi tersebut.

Secara pengalaman, Les Parisiens harus mengakui keunggulan Bayern Munich. Tim asal Jerman itu dalam sejarahnya sudah 10 kali tampil di final Liga Champions, dengan hasil lima kali juara dan lima kali jadi runner-up.

Catatan sejarah juga tidak mengunggulkan PSG di pertandingan nanti. Mereka dibayangi fakta bahwa dari empat tim Prancis yang sebelumnya berhasil ke final, hanya satu yang mampu jadi juara yakni Marseille pada 1992/1993 silam.

Marseille pernah gagal di final lainnya pada 1990/1991, kala turnamen masih bernama Piala Champions. Reims dua kali ke final pada 1955/1956 dan 1958/1959, dua kali pula gagal.

Dua tim lainnya yang gagal juara adalah Saint Etienne dan AS Monaco. St Etienne kalah di final 1975/1976, sementara Monaco pada 2003/2004 silam dan menjadi tim Prancis terakhir yang menjejak final.

"Itulah alasan tepatnya saya bergabung dengan klub ini. Saya selalu mengatakan ingin menuliskan sejarah sepakbola Prancis. Saya punya kesempatan lain untuk melakukannya besok," ujarnya dikutip Sky Sports.Tapi buat Kylian Mbappe, justru itulah yang akan menambah nikmatnya trofi Liga Champions jika PSG juara nanti. Membawa sebuah klub Prancis juara Liga Champions akan jadi pencapaian tersendiri.

"Sejak saya gabung pada 2017, kami sudah mengalami sejumlah kekecewaan. Sekarang kami ada di final dan itu menunjukkan saya tidak menyerah dan kami sebagai tim pun demikian."

"Akan menjadi sebuah ganjaran yang sesungguhnya kalau kami bisa memenangi kompetisi ini dengan sebuah tim Prancis. Itulah misi saya ketika saya bergabung," imbuh pemain yang memenangi Piala Dunia 2018 bersama tim nasional Prancis ini.(tm)