Kemensos Kebut Penyaluran Bansos Tunai Jelang Lebaran

Sabtu, 23 Mei 2020

Mensos Juliari.P Batubara

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Penyaluran bantuan sosial tunai tahap 1, maksimal baru akan mencapai 8,3 juta dari 9 juta kepala keluarga jelang sehari lebaran. 

Menteri Sosial Juliari P Batubara menyatakan, Prinsipinya semua penerima bansos sembako maupun tunai yang sudah terdata secara clean dan clear harus mendapatkan tiga kali.

Untuk mencapai target itu, PT Pos telah memperbanyak loket, lokasi, dan durasi pendistribusian. Selain itu, untuk warga yang sudah uzur PT Pos akan mengantar langsung ke alamat yang bersangkutan.

"Tapi di beberapa daerah yang saya lihat langsung, meskipun ada yang sudah sepuh tapi terlihat happy untuk datang langsung ke kantor Pos. Ya, mungkin itu bagian jadi hiburan juga setelah lama berdiam di rumah," kata Juliari kepada tim Blak-blakan detik.com, Jumat (22/5/2020).

Secara umum dia menyatakan pembagian berbagai bansos berjalan aman, tertib, dan mengikuti protokol kesehatan. Dibanding tahap pertama, data penerima sudah lebih ajeg karena semua pihak terus melakukan pemutakhiran.

"Kita harus fair lah melihatnya. Berapa banyak sih pembagian bansos yang sampai terjadi antrean berjubel dan kacau balau? Kan cuma satu-dua saja," kata Juliari.

Ia menegaskan, pendistribusian semua jenis bansos memang harus cepat tanpa prosedur yang berbelit seperti harapan Presiden. Toh begitu, karena ini menyangkut uang negara yang besar prosesnya tetap harus akuntabel, harus dapat dipertanggungjawabkan agar tidak menjadi persoalan di kemudian hari.(007)