Ilustrasi: Tower operator seluler Telkomsel
TRANSKEPRI.COM.BINTAN - Sambaran petir di panel sakelar dan KWH Meter dari PLN, menyebabkan sumber catuan utama terputus di perangkat Dense Wavelength Division Multiplexing (DWDM) Telkom di Tanjunguban, Kamis (30/4/2020) sekitar pukul 18.00. WIB. Akibatnya, membuat pelanggan Indihome dan kartu Telkomsel di Pulau Bintan terganggu.
“Yang terkena sambaran petir adalah panel saklar dan KWH Meter dari PLN. Sehingga sumber catuan utama terputus. Kemudian perangkat beroperasi dengan catuan batere dan masih tetap beroperasi normal sekitar 3,5 jam. Setelah itu, perangkat off karena daya batere habis. Sedangkan catuan utama belum selesai perbaikan,” kata GM Witel Riau Kepulauan, Munawwir menjawab transkepri.com, Jumat (1/5/2020).
Ditambahkannya, ketika catuan utama sudah normal, ada sebagian perangkat yg blm berhasil di start-up kembali.
“Tim teknisi Telkom dari Batam masih on progress normalisasi, dan elemen perangkat yang mengalami kerusakan masih dalam investigasi,” jelas Munawwir.
"Rusaknya perangkat DWDM di Tanjunguban, mengakibatkan catuan ke STO Tanjungpinang, STO Kilometer 10 dan STO Kijang terimbas gangguan. Node B-nya Telkomsel yang tersebar dari catuan-catuan STO ikut terimbas gangguan. Dijadwalkan, perbaikan perangkat tersebut sudah selesai dilaksanakan, Jumat (1/5/2020) sore," pungkas Minawwir. (mad)