---

114.337 Jamaah Haji Reguler Lunasi Biaya 2020

---

TRANSKEPRI.COM.JAKARTA-  Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) tahap pertama akan berlangsung sampai 30 April 2020. Hingga hari Jumat kemarin sudah ada lebih dari 114.000 jemaah reguler yang sudah melunasi biaya haji.

Dikutip dalam Kemenag.go.id Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Muhajirin Yanis menyebut sudah 114.377 jemaah yang sudah melunasi Bipih 1441H. "Sebanyak 102.125 jemaah melunasi secara teller, sisanya atau 12.252 jemaah memanfaatkan fasilitas non teller," kata Muhajirin.

Ada lima provinsi dengan jumlah jemaah terbanyak yang sudah melunasi Bipih yakni Jawa Barat (24.977 jemaah), Jawa Timur (19.074 jemaah), Jawa Tengah (16.469 jemaah), Banten (6.306 jemaah) dan DKI Jakarta (4.429 jemaah).

Awalnya pelunasan biaya haji 2020 tahap pertama yang dimulai pada 17 Maret lalu bisa melalui dua mekanisme yaitu lewat teller di bank dan non teller melalui e-banking atau ATM.

Namun sejak pandemi corona penyebarannya kian masif, pelunasan biaya haji diputuskan hanya bisa dilakukan melalui mekanisme tanpa tatap muka atau non teller.

"Sejak 27 Maret, kami terbitkan aturan pelunasan Bipih secara non teller hingga 21 April 2020," ujar Mujahirin Yanis.

Secara terpisah, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Arfi Hatim mengatakan bahwa untuk jemaah haji khusus yang sudah melunasi sampai hari ini adalah 12.368 orang. Ini artinya sudah ada 76 persen dari total kuota jemaah berhak lunas sebesar 16.305.

Sama seperti tahun sebelumnya, Kemenag juga membuka pelunasan jemaah haji (https://www.detik.com/tag/haji-2020) khusus dengan status cadangan. "Total kuota cadangan adalah 4.785 jemaah. Sampai hari ini ada sekitar 1.976 jemaah haji khusus sudah melunasi dengan status cadangan," pungkasnya..(007)