
Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Sahtiar, S.H., M.M
TRANSKEPRI.COM, ANAMBAS – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menyambut positif peluncuran nasional program Koperasi Merah Putih yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, Senin (21/07/2025). Program ini bertujuan memperkuat ekonomi desa melalui penguatan kelembagaan koperasi di seluruh pelosok tanah air.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar, S.H., M.M., menegaskan bahwa Kabupaten Anambas telah siap menyukseskan program ini dengan dukungan koperasi yang sudah mapan.
“Saat ini kita sudah memiliki 42 koperasi desa yang telah berbadan hukum dari total 52 desa yang ada. Beberapa desa ada yang menggabungkan diri, jadi tidak semuanya berdiri sendiri,” jelas Sahtiar usai mengikuti peluncuran nasional secara virtual.
Menurutnya, kehadiran Koperasi Merah Putih menjadi solusi strategis dalam memperkuat struktur ekonomi masyarakat desa yang berbasis kolektif dan gotong royong.
“Apa yang disampaikan Presiden sangat tepat. Koperasi ini menyentuh langsung ke masyarakat. Kalau dikelola dengan benar, dampaknya besar bagi kesejahteraan warga,” imbuhnya.
Dalam arahannya, Presiden Jokowi menekankan bahwa dana bantuan koperasi akan langsung disalurkan ke rekening ketua koperasi, serta didampingi pemerintah pusat untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas.
“Presiden menekankan pentingnya penggunaan dana secara tepat sasaran. Ini menuntut ketua koperasi dan anggotanya untuk bertanggung jawab penuh dalam menjalankan unit usaha mereka,” tegas Sahtiar.
Meski belum masuk dalam daftar 108 koperasi percontohan nasional yang diluncurkan lebih awal, Sahtiar memastikan Anambas tetap bersiap dan optimistis bakal terlibat pada fase selanjutnya.
“Semua koperasi kami sudah memenuhi legalitas. Sekarang tinggal menunggu tahapan teknis penyaluran dan pendampingan dari pemerintah pusat,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa untuk tahap awal, Provinsi Kepulauan Riau memusatkan koperasi percontohan di Kabupaten Bintan, namun Anambas tetap melakukan pembenahan internal agar bisa turut serta dalam gelombang selanjutnya.
Peluncuran program ini bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional ke-78, yang menjadi momentum penting dalam memperkuat peran koperasi sebagai penggerak ekonomi nasional, khususnya di wilayah kepulauan seperti Anambas yang memiliki potensi besar namun akses terbatas.