Bandara Matak Berpeluang Kembali Layani Penumpang Umum

Rabu, 08 Januari 2025

Bupati Kepulauan Anambas, H. Abdul Haris, S.H., M.H, memimpin tentang Rapat Penggunaan Bandar Udara Matak Untuk Kepentingan Umum. Rabu (07/01/25) di Kantor Bupati Anambas. (ist)

TRANSKEPRI.COM.ANAMBAS- Bandara Udara (Bandara) Matak berpotensi kembali dapat dipergunakan untuk kepentingan umum, hal itu terungkap saat  9

Bandara Matak Berpeluang  Untuk Kepentingan Umum

TRANS KEPRI, ANAMBAS-Bandara Udara (Bandara) Matak berpotensi kembali dapat dipergunakan untuk kepentingan umum, hal itu terungkap saat  Bupati Kepulauan Anambas, H. Abdul Haris, S.H., M.H, memimpin tentang  Rapat Penggunaan Bandar Udara Matak Untuk Kepentingan Umum.

Kegiatan itu  berlangsung pada pukul 08.30 WIB di Ruang Rapat LT.2 Kantor Bupati Kepulauan Anambas. Rabu, (07/01/2025).

Sebelumnya memang Bandara Matak pernah dipergunakan untuk pesawat komersil sebelum bandara Letung dapat dipergunakan.

"Kalau potensi itu ada, namun tentunya ada persyaratan apabila bandara tersebut ingin kembali dipergunakan,"ujarnya.

Lebih lanjut, saat ini Bandara Matak hanya dipergunakan khusus pesawat yang dipergunakan oleh perusahan Migas yang memiliki  basecamp di Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas.

Ia menambahkan bahwa memang ada dorongan dari masyarakat yang ingin Kembali mengaktifkan bandara Matak.

"Harapannya bandara tersebut dapat beroperasi kembali untuk kepentingan umum nantinya"(Yd) Kepulauan Anambas, H. Abdul Haris, S.H., M.H, memimpin tentang  Rapat Penggunaan Bandar Udara Matak Untuk Kepentingan Umum.

Kegiatan itu  berlangsung pada pukul 08.30 WIB di Ruang Rapat LT.2 Kantor Bupati Kepulauan Anambas. Rabu, (07/01/2025).

Sebelumnya memang Bandara Matak pernah dipergunakan untuk pesawat komersil sebelum bandara Letung dapat dipergunakan.

"Kalau potensi itu ada, namun tentunya ada persyaratan apabila bandara tersebut ingin kembali dipergunakan,"ujarnya.

Lebih lanjut, saat ini Bandara Matak hanya dipergunakan khusus pesawat yang dipergunakan oleh perusahan Migas yang memiliki  basecamp di Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas.

Ia menambahkan bahwa memang ada dorongan dari masyarakat yang ingin Kembali mengaktifkan bandara Matak. Dan dia berharap bandara tersebut dapat beroperasi kembali untuk kepentingan umum nantinya. (*)