BUMN Cina Tertarik Buka Internasional Trade Hub di Natuna
Bupati Natuna Wan Siswandi (transkepri.com/iki)
TRANSKEPRI.COM.NATUNA - Perusahaan Nasional Cina telah menyampaikan ketertarikannya bekerjasama dengan BUMN Indonesia untuk menjadikan wilayah Kabupaten Natuna sebagai kawasan Jalur Perdagangan Internssional (Internasional Trade Hub).
Ketertarikan Cina ini terkomfirmasi setelah Pemerintah Kabupaten Natuna bertemu langsung dengan perusahaan- perusahan nasional Cina beberapa waktu lalu.
Bupati Natuna, Wan Siwandi menyambut baik keinginan perusahaan Cina itu. Dan ia mengaku siap mendukung terwujudnya keingian tersebut.
"Kami tentu senang sekali ketika Cina menyampaikan minatnya kepada kita. Itu bakal sangat menguntungkan bagi kita," kata Bupati Siswandi di Kantor DPRD Natuna, Selasa 28 November 2023.
Menurutnya, Internasioal trade hub cocok untuk Natuna jika ditinjau dari segala aspek. Dari sisi sejarah, berdasarkan sejarahnya Natuna di zaman dulu Natuna pernah berjaya sebagai kawasan transit perdagangan dunia.
Kemudian dari sisi letak geografis, Natuna merupakan episenterum Asean, yang mana dari Natuna semua negara Asean dapat ditempuh dengan mudah.
Apalagi, kata dia, Natuna juga merupakan satu Alur Kelautan Indonesia (ALKI) yang ada di Indonesia. Hal ini tentu Natuna menjadi reute pelayaran Internasional.
"Jadi Internasional trade hub itu sesuai dengan eksistensi Natuna sebagai wilayah kepulauan yang strategis. Maka itu bagus sekali dan harus didukung semua pihak," ujarnya.
Asisten II Pemkab Natuna, Basri yang pada pertemuan dengan Cina itu mewakil Bupati Siswandi mengaku ketertarikan Cina tinggi terhadap Natuna.
Mereka, imbuh Basri, akan segera menjajaki kerjasama dengan Indonesia untuk mewujudkan ketertarikannya itu.
"Kemarin mereka bilang akan kontak-kontakan dengan BUMN Indoensia, sehingga nanti BUMN Cina dan BUMN Indonesia akan berkolaborasi," terang Basri.
Ia berharap wacana ini bisa terwujud sehingga Natuna dapat menjadi area transit dan sekaligus sebagai daerah tujuan.
"Saya rasa ini cara ampuh untuk memajukan Natuna dan mudah-mudan ini bisa terjadi," ujarnya. (iki)