Asman Abnur Berpeluang Lagi Jabat Menteri
.jpeg)
H Asman Abnur SE, MSi
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Pemerhati politik Kepri, Hidayat Spdi, MM menyebut pertemuan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan dengan Presiden Jokowi, Jumat (06/03/20) menyiratkan bahwa PAN masuk ke dalam kabinet Jokowi-Makruf Amin.
" Saya melihat, pertemuan itu tidak hanya sekedar jumpa teman lama, tentunya lebih dari itu dan mengindikasikan PAN masuk ke dalam kabinet," ujar Hidayat yang juga merupakan Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Miftahul Ulum, Tanjungpinang, kepada transkepri.com, Sabtu (07/03/20).
Menurut Hidayat, jika PAN masuk ke kabinet Jokowi-Makruf, maka peluang legislator PAN dari Kepri yang juga merupakan mantan MenPAN-RB, kembali menjadi menteri terbuka lebar.
" Jika PAN masuk kabinet, peluang Asman kembali jadi menteri akan terbuka lebar. Apalagi kita tahu, Asman memiliki peran strategis dalam menjadikan Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum PAN saat ini," ujar Hidayat.
Sementara dikutip dari detik.com, kader PAN loyalis Amien Rais, Eneng Humaeroh tak dapat berspekulasi bila pertemuan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) nantinya membuat PAN bergabung dengan koalisi pemerintah. Loyalis Amien itu menyerahkan keputusan bergabung atau tidaknya PAN ke Zulkifli Hasan (Zulhas)
"Saya tidak tahu apakah bergabung atau tidak. Biar Pak Zul yang memutuskan," kata Eneng kepada wartawan, Jumat (6/3/2020) malam.
Eneng belum mengetahui apakah Zulhas sudah menemui Amien Rais soal pertemuan Jokowi. "Saya belum tahu," ujar Eneng.
Sementara itu, politikus senior PAN yang loyal pula kepada Amien, Putra Jaya Husin tak memahami atas kunjugan Zulhas ke Jokowi. Dia juga tak paham apa tujuan Zulhas bertemu Jokowi. "Saya nggak paham. Apa tujuan ke Istana juga nggak paham," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PAN terpilih Zulkifli Hasan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan kemarin siang. Disebutkan, kedua tokoh itu bertemu untuk menjalin silaturahmi.
"Maksud kedatangan Bang Zul adalah, pertama, kangen-kangenan. Sebagai sahabat yang baik karena sudah lama tak bersua. Sejak Pak Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo, mereka berdua sudah lama saling mengenal," kata politikus PAN Viva Yoga Mauladi kepada wartawan, Jumat (6/3). (tm)