Ketua Tim TP PKK Kabupaten Lingga Maratusholiha Nizar bersama rombongan, Meninjau langsung lokasi Kebun TP PKK dalam rangka Lomba Pemanfaatan Pekarangan TP PKK Se- Kabupaten Lingga. Selasa (29/8). diskominfo lingga
TRANSKEPRI.COM.LINGGA- Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lingga Maratusholiha Nizar bersama rombongan, Meninjau langsung lokasi Kebun TP PKK dalam rangka Lomba Pemanfaatan Pekarangan TP PKK Se- Kabupaten Lingga. Selasa (29/8).
Adapun rute yang dikunjungi Ibu Maratusholiha bersama rombongan dan tim penilai, dimulai dari Kelurahan Sungai Lumpur, Desa Batu Kacang, Kelurahan Dabo, Kelurahan Dabo Lama, Desa Batu Berdaun, Desa Tanjung Harapan, dan Kecamatan Singkep serta beberapa wilayah di Kecamatan Singkep Barat.
"Hari ini adalah lomba pemanfaatan pekarangan, kerjasama antara (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) HKTI Lingga dan PKK Kabupaten Lingga untuk mendorong agar masyarakat kita lebih rajin dalam memanfaatkan pekarangan, " kata Ibu Maratusholiha.
Ditambahkannya, pada hari ini adalah waktu penilaian untuk wilayah Desa, Kelurahan dan Kecamatan Singkep serta beberapa wilayah di Kecamatan Singkep Barat.
Dengan diadakannya kegiatan ini, Ibu Maratusholiha bersama HKTI Lingga berharap dapat memotivasi masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga agar mereka dapat melihat potensi dilingkungan sekitar rumah untuk membantu ekonomi keluarga.
"Untuk peserta yang mengikuti lomba sangat luar biasa, dari 75 desa yang ada di kabupaten lingga 57 diantaranya akan mengikuti lomba, dan dari 9 Kelurahan 8 diantaranya akan mengikuti lomba, serta dari 13 kecamatan semuanya akan turut berpartisipasi dalam perlombaan ini. " Ibu Maratusholiha menjelaskan.
Terakhir, terkait penilaian lomba, Ibu Maratusholiha menyerahkan tanggung jawab sepenuhnya kepada tim penilai dan meyakinkan tidak akan ada intervensi dari pihak luar.
" Untuk penilaian, yang lebih paham adalah jurinya, karena mereka lebih paham poin-poinnya. InsyaAllah penilaiannya objektif tidak subjektif dan tidak ada manipulatif. " tegas Ibu Maratusholiha.(rilis)