Walikota Batam H.M Rudi saat mengukuhkan Paskibaraka Kota Batam, di Golden View Hotel, Senin (14/8). Meysa Ramelia Putri, Anggota Paskibraka Kota Batam 2023 bersama kedua orang tua, Ramli Ibrahim dan Meta Kumala Dewi (ppibatam dan transkepri.com)
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Menjadi anggota Paskibraka pada upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia adalah sebuah impian putra dan putri Inonesia. Mereka yang masih belajar dan duduk di bangku SMA sederajat berkesempatan untuk itu.
Bisa lolos jadi Anggota Paskibaraka, Tingkat Kota, Provinsi dan Nasional melalui seleksi dan tes yang ketat. Mulai kesehatan, jasmani, kesamaptaan wawasan kebangsaan, intelegensi dan PBB merupakan hal hal mendasar yang harus dimiliki.
Bagi Meysa Ramelia Putri, lahir di Kota Batam, pada 13 Maret 2007, asal SMAN 20 Batam yang terpilih sebagai Anggota Paskibraka Kota Batam, Provinsi Kepri Tahun 2023, merupakan suatu kesempatan yang sangat beharga dan bernilai. Untuk bisa lolos, tidak terbayangkan sebelumnya. Mulai di tingkat sekolah, pendaftaran, dan diikuti kurang lebih 500 siswa dan siswi di Kota Batam yang ikut seleksi.
Dari yang ikut seleksi, siswa siswi dari Kota Batam terpilih 1 orang untuk tingkat provinsi dan 1 orang untuk tingkat nasional. Untuk Kota Batam dipilih sebanyak 60 orang siswa dan siswi.
"Alhamdulillah, saya diberi kesempatan dan lolos sebagai Anggota Paskibaraka Kota Batam Tahun 2023.. Sempat deg degan dan cemas saat menunggu hasil akhir di pantukhir," ucap Meysa yang akrab disapa Eca kepada transkepri.com, Sabtu (19/8).
Menjelang pelaksanaan upacara HUT RI Ke-78, Kamis 17 Agustus 2023 di Dataran Engku Putri Batam, sebelumnya juga rutin menjalani latihan fisik, PBB, pembinaan mental kurang lebih tiga bulan dan masuk karantina 20 hari, dari tanggal 29 Juli-17 Agustus 2023.
Pada masa itu, katanya, benar benar digembleng fisik, mental, kekompakan, semangat cinta tanah dan Pancasila. Semua itu, sangat beharga dan bernilai sebagai wujud cinta tanah air Indonesia.
" Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pelatih, Kakak Purna Paskibraka yang telah melatih kami tanpa lelah. Kesbangpol yang menanamkan jiwa dan semangat cinta tanah air dan Pancasila," ujarnya..
Menurutnya, sangat banyak pengalaman beharga. Diajarkan juga bagaimana sikap menjaga kekompakan sesama teman. Hingga akhirnya bisa melaksanakan tugas dan tanggung sebagai Anggota Paskibraka pada upacara HUT RI.
"Senang dan terharu bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawab Paskibraka pada upacara HUT RI dengan baik. Saya jadikan momen ini pengalaman sangat berharga dan selalu dikenang,"kata putri dari empat bersaudara ini. (adri)