BCL saat jadi juri di ajang grand final Indonesia idol X (foto:rcti)
TRANSKEPRI.COM.JAKARTA- Penyanyi Judika nakal, namun kenakalan yang ini positif, karena lagunya membuat air mata Bunga Citra Lestari (BCL) kembali pecah saat menjadi juri di ajang Grand Final Indonesian Idol X, Senin (2/3/2020).
Istri mendiang Ashraf Sinclair itu tak kuasa menahan tangis saat Judika menyanyikan single terbarunya.
BCL menangis hingga tersedu-sedu.
BCL sempat tertunduk, menangkupkan kepala di atas meja untuk menyembunyikan air matanya.
Hal ini membuat Ari Lasso berusaha menenangkan ibu satu anak tersebut.
Momen mengharukan ini bermula saat Judika mengenalkan lagu terbarunya di atas panggung Grand Final Indonesian Idol. Kepada host Indonesian Idol, Daniel Mananta, Judika bilang, sebenarnya tak ingin merilis lagu berjudul Tak Mungkin Bersama itu dalam waktu dekat.
Ada alasan tersendiri kenapa Judika akhirnya mengeluarkan lagu Tak Mungkin Bersama.
"Gue bukannya mau mengungkit sebuah kejadian, tapi waktu gue di pesawat, kebetulan Bunga lagi ada kejadian." "Gue di pesawat jam 6 (pagi, red), nggak tahu kenapa, gue dengar lagu ini langsung nangis," beber Judika.
Alasan kenapa Judika menangis lantaran lirik lagu "Tak Mungkin Bersama" berkaitan dengan apa yang ia alami.
"Jadi gue pikir, malam hari ini, suara hati banyak orang, kehilangan seseorang yang sangat dikasihi. Gue bikin ini dalam bentuk lagu," katanya.
Menurut Judika, seseorang yang akan lebih mudah mengerti rasa kehilangan setelah ia merasakan atau mengalami momen tersebut.
"Yang repot kan, kalau kita masih bersama, kita nggak tahu rasanya. Tapi kalau sudah nggak ada itu yang mau gue kasih tahu perasaan, tiba-tiba someone yang deket sama kita, udah nggak ada," lanjut Judika.
Saat Judika menyanyikan bait pertama lagu Tak Mungkin Bersama, BCL masih terlihat tegar.
Oh, begini rasanya
Kehilangan dirimu, kekasih
Tak pernah ku bayangkan
Sakitnya akan seperti ini
Kau telah pergi
Dari hidupku
Namun, begitu masuk ke bagian reff lagu Tak Mungkin Bersama, BCL tak kuasa menahan tangis.
Air matanya tumpah saat Judika menyanyikan bagian reff lagu tersebut.
Ibunda Noah Sinclair mengusap air mata yang jatuh ke pipinya.
Oh mengapakah
Kau tinggalkan aku seperti ini
Saat aku masih berharap
Cinta ini masih bertahan
Untuk kita
Tangis BCL semakin tak terbendung saat Judika menyanyikan bait kedua di reff.
BCL menutup wajahnya dengan kedua tangan agar air matanya tak terlihat.
Suara Judika saat melantunkan lagu ini juga berubah parau.
Nada suaranya bergetar seakan tak kuat melihat wajah kesedihan BCL serta arti lirik lagu yang begitu mendalam.
Oh mengapakah
Kau membawa semua kenangan indah
bersama kita dulu
kini berakhir untuk selamanya
Sementara BCL terlihat menangkupkan kedua tangannya di atas meja dengan kepala menunduk.
Terlihat bagaimana ia menahan kesedihan dan tangisan setelah kepergian sang suami.
Kau telah pergi dari sisiku
Berusaha tetap tegar, BCL mengusap air mata memakai tisu.
Ia menghapus sisa-sisa air mata yang jatuh.
Namun, rasanya sia-sia usaha BCL untuk menghentikan kesedihan dan tangisnya.
Sedetik kemudian, air matanya jatuh saat Judika kembali bernyanyi.
Kita tak mungkin lagi untuk bersama
Kenyataan ini telah memisahkan kita
Biarkan cinta ini
Jadi kenangan indah
Untukku
Bahkan tangisan BCL lebih menyanyat dibanding sebelumnya.
Rasa sedih kehilangan orang yang paling dicintai tak dapat dibendungnya.
Ia menangis tersedu-sedu dan menoleh ke arah Ari Lasso. Ari Lasso tampak langsung menghampiri BCL.
Ia memeluk pelantun lagu Cinta Sejati sembari mengusap-usap punggung BCL sembari menenangkannya.
Tangis BCL malah semakin menjadi di lengan Ari Lasso.
Bersama kita dulu
Kini berakhir
Harus berakhir
Kini berakhir
Untuk selamanya
Setelah Judika menyanyikan lagu Tak Mungkin Bersama, BCL berdiri untuk mengucapkan terima kasih.
Sembari terisak dan air matanya masih berjatuhan saat BCL menangkupkan kedua tangan.
"Boleh tepuk tangan sekali lagi untuk sahabat saya, Unge," ujar Judika kepada penonton.
Menurut Judika, BCL adalah sosok wanita yang kuat, profesional, dan layak jadi panutan di Indonesia.
"Satu orang yang sangat mengajarkan saya banyak hal."
"Wanita yang sangat kuat, profesional, layak jadi idola di Indonesia, layak jadi panutan, inspirasi banyak orang," kata Judika.
Judika pun memberikan pesar agar BCL tetap kuat menghadapi cobaan ini.
"Tetap kuat dan semangat buat Unge," pesan Judika.
(009)