Bupati Karimun, Aunur Rafiq dan Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim
Syukuran ini juga disejalankan dengan tabligh akbar oleh Alhabib Segaf bin Hasan Baharun dan Habib Alwi bin Muhammad Alatthos di Panggung Rakyat Rumah Dinas Bupati Karimun, Minggu (5/3/2023).
Acara yang dihadiri oleh ratusan masyarakat ini juga dihadiri oleh Asisten I Pemprov Kepri TS Arif Fadillah yang mewakili Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Mantan Gubernur Kepri Nurdin Basirun, dan FKPD Karimun.
Dalam acara tersebut, juga ditayangkan video atau visual pembangunan dan capaian di masa kepemimpinan Bupati Aunur Rafiq dan Wakil Bupati Anwar Hasyim dari tahun 2015-2023.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengaku bersyukur masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Anwar Hasyim sudah memasuki delapan tahun.
"Hari ini genap sudah sewindu atau delapan tahun masa kepemimpinan kami, alhamdulillah sejauh ini berjalan dengan baik dan lancar kami mengabdi untuk masyarakat. Terima kasih kami haturkan kepada seluruh masyarakat yang senantiasa memberi doa dan dukungannya," terang Bupati.
Bupati juga mengaku bersyukur sudah banyak pembangunan di semua bidang yang selesai dibangun dan dilaksanakan selama delapan tahun tersebut.
Salah satunya adalah pembangunan infrastruktur jalan sebagai penggerak ekonomi masyarakat dan merupakan visi keduanya untuk mewujudkan Kabupaten Karimun sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang berlandaskan iman dan taqwa.
"Dari video yang ditayangkan Alhamdulillah pembangunan infrastruktur jalan dari tahun 2015 sampai sekarang sudah sepanjang 223,9 kilometer, jalan ini pastinya tersebar di semua kecamatan dan akan terus kita gesa hingga 2024," kata Bupati.
Selanjutnya, Bupati Aunur Rafiq turut menyampaikan rasa syukurnya atas sejumlah pembangunan multiyears yang rampung di tahun 2022 lalu.
Diantaranya seperti Anjungan Aura Putra Kemuning, Revitalisasi Coastal Area Hall B, Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), Panggung Rakyat, Mushalla Rumah Dinas Bupati Karimun dan Rumah Singgah Hotel Sri Tanjung Gelam.
"Pembangunan ikon-ikon baru untuk Karimun juga sudah selesai di tahun 2022 seperti Anjungan Aura Putri Kemuning dan Revitalisasi Hall B Coastal Area, pembangunan itu adalah upaya untuk peningkatan kawasan Coastal Area kita," ujar Bupati.
Bupati menyampaikan bahwa pastinya masih ada kekurangan baik dari sisi pembangunan, pelayanan, dan sisi lainnya pada masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Anwar Hasyim.
Sehingga, dirinya sangat memohon doa dan dukungan selalu dari seluruh masyarakat agar keduanya bisa menjalankan tugas dengan baik hingga masa jabatan berakhir.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus bergandengan tangan dengan pemerintah daerah dan selalu kompak untuk memajukan Kabupaten Karimun.
Terlebih pertumbuhan ekonomi di Karimun terus tumbuh dan saat ini sudah lebih dari 4,5 persen, meskipun sempat minus dan terpuruk akibat wabah pandemi Covid-19.
"Pertumbuhan ekonomi kita terus tumbuh di angka positif, saya sangat memohon doa dan dukungan agar segala pembangunan bisa terus berjalan dan efeknya dapat dirasakan oleh masyarakat. Kemajuan Karimun ada ditangan kita semua, mari bergandengan tangan dengan pemerintah dan kita wujudkan slogan Karimun Pulih, Ekonomi Bangkit," pungkasnya.
Berikut sejumlah pembangunan yang sudah selesai selama sewindu kepempimpinan Bupati dan Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq-Anwar Hasyim (ARAH).
Pembangunan Infrastruktur jalan sejak tahun 2015-2022 mencapai 223,9 km, Pembangunan Batu Miring sejak 2015-2022 mencapai 7.277 meter, Pembangunan Normalisasi sejak 2015-2022 mencapai 1.108.605 meter
Kemudian, Pembangunan Tanggul sejak 2015-2022 mencapai 225.471 meter, pembangunan Irigasi dengan total 2.843,9 meter, pembangunan Semenisasi sejak 2015-2022 mencapai 162,1 Km.
Pembangunan Bidang Pekerjaan Umum (PU) lainnya yakni drainase 51.861 meter, pemeliharaan drainase 155 titik, TPU dan Sarpras 36 pembangunan, Paving Blok 53 lokasi, gedung serbaguna 49 gedung, dan 5 gedung pemerintah
Pembangunan Infrastruktur di kawasan FTZ Karimun 2012-2022 meliputi jalan 42,5 km, Box Culvert 36 box, dan 6 jembatan.
Pembangunan Bidang Perhubungan terdiri dari Jembatan Penyebarangan Pauh-Simba 2016, 20 dermaga, 22 pelabuhan, dan pengadaan 10 unit bus.
Pembangunan Bidang Pendidikan meliputi 114 ruang kelas, ruang guru dan sarana prasarana 64 pembangunan, 157 pembangunan fasilitas sekolah, dan 158 paket sarana prasarana sekolah.
Pembangunan Bidang Kesehatan yakni 20 pembangunan dan rehabilitasi Puskesmas, 47 pembangunan Faskes, 7 paket Sarpras, dan 90 unit alat transportasi kesehatan.
Pembangunan Bidang Keagamaan meliputi pembangunan 1 Islamic Center, pembangunan 143 masjid, pembangunan 142 mushalla, dan 108 pembangunan fasilitas keagamaan.
Pembangunan Bidang Perikanan meliputi 3 pembangunan tambatan perahu nelayan, 733 bantuan kapal nelayan, bantuan alat tangkap ikan sebanyak 22.502 unit, pengadaan 382.500 benih ikan, dan pengadaan 30.4 ton pakan ikan.
Pembangunan bidang pertanian dan peternakan yakni pembangunan gedung pertanian 6 gedung, 49.546 bibit dan penunjang pertanian, pengadaan 3.257,76 ton pupuk pertanian, pengadaan 518 unit pengadaan peralatan pertanian, dan 272 paket pengadaan bibit peternakan.
Pembangunan Bidang Olahraga meliputi 15 lapangan olahraga, 44 pembangunan Sarpras olahraga, 92 turnamen olahraga, pembinaan 3.172 atlet, dan 11 prestasi olahraga.
Pembangunan Bidang Air Minum dan Sanitasi yakni 11 pembangunan pengelolaan air limbah, 23 pembangunan sarana air minum dan 24 pembangunan tangki air dan perpipaan.
Pembangunan Bidang Lingkungan Hidup meliputi di antaranya 14 pembangunan ruang terbuka hijau dan 21 pembangunan Sarpras lingkungan hidup.
Pembangunan Bidang Pariwisata yakni 7 pembangunan dan rehabilitasi kawasan pariwisata, even unggulan pariwisata Dangkong Dance; Festival Barong Sai; Lampu Colok; Jajanan Nusantara; dan Pawai Budaya.
Pembangunan Bidang UMKM yakni pembangunan 9 pasar, peningkatan dan rehabilitasi 5 pasar, pemberdayaan 2.673 UMKM dari target 6.000.
Program pelatihan bagi para pekerja terealisasi sebanyak 870 orang dari target 3.000 orang.
Pembangunan Melalui dana desa di antaranya 105,8 km jalan desa, pembangunan drainase 88,09 km, 21,84 tembok penahan tanah, pembangunan 9,97 km irigasi, pembangunan 56 unit jembatan, dan 652 pembangunan Sarpras desa.
Pembangunan Melalui Dana APBN meliputi Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya di 12 Kecamatan Rp 39.545.000.000, kota tanpa kumuh di 4 kecamatan Rp 7.397.000.000, program Pamsimas di 10 kecamatan Rp 10.439.423.600, pengembangan infrastruktur sosial di 8 Kecamatan Rp 6.600.000.000, pengaman pantai di 4 kecamatan Rp 52.500.000.000, dan pembangunan jalan industri di 3 kecamatan Rp 238.522.839.574.
Penghargaan-penghargaan:
Kab/kota Layak Anak tahun 2022
Opini WTP Akuntabilitas Pelaporan Keuangan tahun 2022
Anugerah Meritokrasi Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN
Anugerah BPMP Pokja Manajemen Operasional Daerah Responsif tahun 2022
Penghargaan IGA daerah perbatasan terinovatif tahun 2022
Penghargaan implementasi kartu tanu terbaik tahun 2022
Peringkat III se-Kepri penilaian 8 kinerja aksi konvergensi penurunan stunting
Stakeholder KPKNL pengguna layanan terbaik kategori pengelolaan barang milik daerah
Penghargaan kab/kota peduli HAM
Penghargaan SAKIP & RB Predikat BB
Peringkat I se-Kepri Anugerah predikat kepatuhan standar pelayanan publik tahun 2022
Terbaik I dalam penilaian pelaporan capaian aksi HAM tahun 2022
Peringkat I pelaksanaan DAK Fisik T.A 2022
Penghargaan Adipura Kirana tahun 2022.
Sementara untuk rencana pembangunan multiyears di tahun 2023 diantaranya Revitalisasi Pusat Kuliner Coastal Area Hall A, Mall Pelayanan Publik, Kantor Satpol PP, Pelabuhan VVIP, RSUD Tanjungbatu, Kota Lama Tanjungbalai Karimun, dan Anjungan Karimun. (adv)