Raker Inkindo Diikuti 80 Pelaku Usaha Konsultan
Walikota Batam H. Muhammad Rudi membuka rapat kerja provinsi V Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) di Hotel Aston, Pelita, Sabtu (4/3). Rapat ini diikuti sekitar 80 pelaku usaha jasa konsultansi dari seluruh Kepri.(diskominfo batam)
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Walikota Batam H. Muhammad Rudi membuka rapat kerja provinsi V Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) di Hotel Aston, Pelita, Sabtu (4/3). Rapat ini diikuti sekitar 80 pelaku usaha jasa konsultansi dari seluruh Kepri.
Rapat ini juga disertai dengan pameran sejumlah produk bangunan. Jasa konsultansi adalah usaha yang menyediakan keahlian seperti desain dan detail konstruksi bangunan gedung, jalan dan jasa lainnya yang memerlukan tenaga ahli.
Dalam pengarahannya Wali Kota Rudi mengapresiasi peran konsultan dalam pembangunan Kota Batam. Dia berharap Inkindo dapat memberikan sumbangsih dan inovasi lebih baik dalam upaya membangun Kota Batam menjadi kota baru yang maju dan modern.
“Sebagai pemimpin saya tentu menginginkan pembangunan Kota Batam ini benar-benar sempurna. Untuk itulah saya berharap desain infrastruktur yang dibuat benar-benar memperhatikan semua aspek sehingga pembangunan yang dilakukan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” ungkapnya.
Wali Kota Rudi pun menitipkan beberapa hal yang menurutnya perlu diperhatikan para konsultan dalam mendesain sebuah proyek terutama infrastruktur. Diantaranya; aspek pertumbuhan penduduk, perubahan iklim seperti curah hujan, dan perluasan pemukiman.
Menurutnya, jika tidak memperhatikan aspek-aspek ini maka pembangunan yang dilakukan saat ini akan menimbulkan masalah di kemudian hari. Wali Kota Rudi mencontohkan persoalan drainase yang kapasitasnya di banyak titik di Kota Batam, tidak mampu menampung debit air sehingga terjadi banjir saat hujan deras. Untuk itulah dirinya sedang mengupayakan untuk mendapatkan desain drainase yang mampu memenuhi kebutuhan di masa depan.
“Desain pembangunan yang sempurna itu ada di tangan bapak dan ibu selaku konsultan. Kenapa saat ini ada pembangunan yang jadi masalah, mungkin desain kita belum sempurna dan belum sampai pemikiran kita ke sana. Untuk itu saya sangat mendukung sekali peningkatan kompetensi jasa konsultan,” tegas Rudi.
Dia pun meminta para tenaga ahli konsultan di Kepri, khususnya Kota Batam menunjukkan kemampuannya lebih baik dari tenaga konsultan di daerah lainnya di tanah air. Dengan kompetensi konsultan yang baik, dipercayai akan melahirkan desain-desain pembangunan yang semakin baik dan bertaraf dunia.
“Ayo kita berkolaborasi untuk membangun Batam ini. Kolaborasi dalam desain pembangunan tentu sangat dibutuhkan. Yang tidak boleh itu kolaborasi memenangkan salah satu pihak dalam tender,” tegas Wali Kota Rudi disambut tepukan yang hadir.
Dia pun memaparkan progres pembangunan Kota Batam saat ini meliputi pembangunan jalan dari Pelabuhan Batu Ampar melewati Bandara Hang Nadim, menuju ke Nongsa. Rudi menyoroti persoalan banyaknya utilitas di bawah jalan terutama kabel yang perlu solusi khusus di masa depan.
Juga disampaikan progress pembangunan Bandara Hang Nadim dan rencana mengembangkan moda transportasi light rapid train (LRT). Program-program pembangunan dengan anggaran besar di Kota Batam ini, sambung Rudi, menjadi peluang dan tantangan bagi tenaga konsultan untuk menunjukkan kompetensi terbaiknya.
Sebelumnya Ketua Inkindo Kepri Sulbi ST MSc memuji pembangunan Kota Batam yang dimotori Wali Kota Rudi yang juga Kepala BP Batam. Terlebih diantara pembangunan itu, jasa konsultansinya ada yang dilakukan oleh anggota Inkindo.
“Kita harapkan para pelaku usaha konsultansi bisa berkontribusi, berkolaborasi, dan berinovasi dalam mewujudkan pembangunan yang memperhatikan berbagai aspek. Terutamanya aspek lingkungan,” ungkapnya.
Sulbi juga memaparkan bahwa raker tersebut akan membahas proram kerja untuk kepengurusan Inkindo. Salah satunya, upaya untuk meningkatkan kompetensi anggota Inkindo sebagai penyedia jasa konsultansi pembangunan.
Dalam pada itu rapat kerja ini juga mendapat apresiasi dari Sekjen Dewan Pengurusa Nasional (DPN) Inkindo Imam Hartawan. Dia bangga dengan terobosan rekan-rekan Inkindo Kepri dalam berkolaborasi dengan pemerintah setempat guna mewujudkan desain pembangunan yang benar-benar sempurna. “Kita memang terus berupaya meningkatkan kompetensi anggota. Ini salah satu program pokok kita di tingkat nasional,” tegas Imam.
Pembukaan rapat kerja ini dihadiri sejumlah pejabat Pemko Batam. Diantaranya Asisten Administrasi Umum Heriman, Kepala Dinas Cipta Karya Suhar dan Kepala Bapenda Raja Azmansyah. Seluruh Ketua Cabang Inkindo Kabupaten/Kota se-Kepri juga hadir dalam pertemuan tersebut.(rilis)