Ardiwinata Akui Pariwisata Batam Jatuh

Senin, 10 Februari 2020

Kadis Pariwisata Batam, Ardiwinata

TRANSKEPRI.COM.BATAM- Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata mengakui, keberadaan Virus Corona yang telah memakan banyak korban meninggal di sejumlah negara, menimbulkan dampak, jatuhnya  pariwisata Batam.

" Dampaknya luar biasa, bisnis pariwisata terjun bebas. Saat ini banyak orang khawatir untuk bepergian, termasuk datang ke Batam, ini tentunya kerugian bagi kita semua," ujar Ardiwinata, yang dihubungi transkepri.com, Senin (10/02/20).

Menurut mantan Kabag Humas Pemko Batam ini, keberadaan Virus Corona semakin di perparah dengan masifnya pemberitaan di sejumlah media, sehingga membuat banyak orang takut untuk melakukan perjalanan wisata.

Memang diakui Ardi, suatu hal yang lumrah kita khawatir dan takut dengan suatu penyakit berbahaya, apalagi seperti Virus Corona, tapi kondisi yang terjadi saat ini, dengan masifnya pemberitaan terkait Virus Corona, benar-benar memberikan ketakutan luar biasa pada banyak orang.

Menyikapi hal itu, Ardi meminta kepada semua pihak agar tidak gegabah dalam meneruskan sebuah informasi yang belum jelas kebenarannya. Disamping  itu pinta Ardi,  semua pihak juga harus mampu mengemas informasi yang ada, sehingga tidak menimbulkan ketakutan berlebihan bagi banyak orang. 


" Kita harus pandai mengemas sebuah informasi. Di tengah kewaspadaan kita terhadap Virus Corona, bagaimana kita mampu menyampaikannya secara elegan dan tidak memberikan ketakutan yang luar biasa kepada wisatawan yang mau berkunjung ke Batam pada khusunya," ujar Ardi lagi. (tm)