Jokowi-Putin
TRANSKEPRI.COM.MOSCOW- Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden Vladimir Putin di Moskow, Rusia.
Dalam pertemuan itu Jokowi mengatakan telah menyampaikan pesan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kepada Putin. Jokowi meminta ruang dialog bagi Ukraina-Rusia untuk segera menyelesaikan permasalahan kedua negara tersebut.
"Sebagaimana yang saya sampaikan di Kyiv, walaupun situasi saat ini masih sangat sulit, namun saya tetap menyampaikan bahwa penyelesaian damai penting, untuk terus dikedepankan dan juga ruang-ruang dialog terus bisa dibuka," kata Jokowi dalam konfrensi pers di Rusia, Kamis (30/6).
Jokowi mengaku siap menjadi jembatan perdamaian antara Ukraina dan Rusia.
"Saya telah menyampaikan pesan Presiden Zelensky untuk Presiden Putin dan saya sampaikan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara kedua pemimpin tersebut," kata Jokowi.
Menurut Jokowi, dirinya juga berdiskusi dengan Putin terkait ketersediaaan pangan dan pupuk dari Ukraina dan Rusia.
"Saya tadi banyak berdiskusi dan menekankan bahwa pangan dan pupuk adalah masalah kemanusiaan. Merupakan kepentingan masyarakat dunia dan ratusan orang terdampak dengan terganggunya rantai pasok pangan dan pupuk terutama di negara-negara berkembang," jelas Jokowi.
"Saya sangat menghargai Presiden Putin yang tadi menyampaikan bahwa memberikan jaminan keamanan untuk pasokan pangan dan pupuk baik dari Rusia dan juga Ukraina. Ini sebuah berita yang baik," lanjutnya.
Pertemuan ini merupakan bagian dari safari diplomasi Jokowi untuk mendesak perdamaian antara Rusia dan Ukraina yang masih terus berperang.
Sebelum ke Rusia, Jokowi juga ke Ukraina pada Rabu (29/6). Dalam lawatan itu, Jokowi bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky.
Selama rangkaian lawatan ini, Jokowi juga menekankan masalah ketahanan pangan, terutama karena pertempuran antara Rusia dan Ukraina ini memicu krisis di berbagai penjuru dunia.
Selain itu, para pengamat menganggap melalui rangkaian lawatan ini, Jokowi juga ingin menyelamatkan konferensi tingkat tinggi G20 di Bali pada November mendatang. (tm)