Kalender 2022
TRANSKEPRI.COM.BATAM- Tahun baru masehi 2022 akan dimulai pada Sabtu (1/1/2022) besok. Memasuki tahun baru artinya memasuki momen baru tahun lainnya untuk mengerjakan amalan puasa sunnah selama setahun penuh.
Sejumlah puasa sunnah yang dikerjakan cukup beragam. Mulai dari puasa Senin Kamis, puasa Ayyamul Bidh, puasa Arafah, dan puasa lainnya.
Untuk jadwal pelaksanaan puasa sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW tersebut, masih menggunakan sistem penanggalan hijriah. Tepatnya, kalender hijriah atau sistem penanggalan Islam yang dibuat berdasarkan revolusi bulan terhadap bumi dan matahari.
Sebab itu, dibutuhkan konversi sistem penanggalan hijriah menjadi penanggalan masehi. Seperti halnya yang dilakukan oleh situs dan organisasi massa (ormas) Islam Lembaga Falakiyah PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) ini.
Adapun jadwal lengkap puasa sunnah selama setahun penuh di tahun 2022 dapat disimak selengkapnya pada penjelasan berikut.
3 Januari (29 Jumadil Awal)
6 Januari (4 Jumadil Akhir)
10 Januari (7 Jumadil Akhir)
13 Januari (10 Jumadil Akhir)
17 Januari (14 Jumadil Akhir)
20 Januari (17 Jumadil Akhir)
24 Januari (21 Jumadil Akhir)
27 Januari (24 Jumadil Akhir)
31 Januari (28 Jumadil Akhir)
16 Januari (13 Jumadil Akhir)
17 Januari (14 Jumadil Akhir)
18 Januari (15 Jumadil Akhir)
3 Februari (2 Rajab)
7 Februari (8 Rajab)
10 Februari (9 Rajab)
14 Februari (13 Rajab)
17 Februari (16 Rajab)
21 Februari (20 Rajab)
24 Februari (23 Rajab)
28 Februari (27 Rajab)
14 Februari (13 Rajab)
15 Februari (14 Rajab)
16 Februari (15 Rajab)
3 Maret (30 Rajab)
7 Maret (4 Sya'ban)
10 Maret (7 Sya'ban)
14 Maret (11 Sya'ban)
17 Maret (14 Sya'ban)
21 Maret (18 Sya'ban)
24 Maret (21 Sya'ban)
28 Maret (25 Sya'ban)
31 Maret (28 Sya'ban)
16 Maret (13 Sya'ban)
17 Maret (14 Sya'ban)
18 Maret (15 Sya'ban)
18 Maret (15 Sya'ban)
Bulan Ramadhan
3-31 Mei (2-30 Syawal)
9 Mei (8 Syawal)
12 Mei (11 Syawal)
16 Mei (15 Syawal)
19 Mei (18 Syawal)
23 Mei (22 Syawal)
26 Mei (25 Syawal)
30 Mei (29 Syawal)
14 Mei (13 Syawal)
15 Mei (14 Syawal)
16 Mei (15 Syawal)
6 Juni (6 Dzulqaidah)
9 Juni (9 Dzulqaidah)
13 Juni (13 Dzulqaidah)
16 Juni (16 Dzulqaidah)
20 Juni (20 Dzulqaidah)
23 Juni (23 Dzulqaidah)
27 Juni (27 Dzulqaidah)
30 Juni (1 Dzulhijah)
13 Juni (13 Dzulqaidah)
14 Juni (14 Dzulqaidah)
15 Juni (15 Dzulqaidah)
7 Juli (8 Dzulhijah)
8 Juli (9 Dzulhijah)
4 Juli (5 Dzulhijah)
7 Juli (8 Dzulhijah)
11 Juli (12 Dzulhijah)
14 Juli (15 Dzulhijah)
18 Juli (19 Dzulhijah)
21 Juli (22 Dzulhijah)
25 Juli (26 Dzulhijah)
28 Juli (29 Dzulhijah)
13 Juli (13 Dzulhijah)
14 Juli (14 Dzulhijah)
15 Juli (15 Dzulhijah)
7 Agustus (9 Muharam)
8 Agustus (10 Muharam)
1 Agustus (3 Muharam)
4 Agustus (6 Muharam)
8 Agustus (10 Muharam)
11 Agustus (13 Muharam)
15 Agustus (17 Muharam)
18 Agustus (20 Muharam)
22 Agustus (24 Muharam)
25 Agustus (27 Muharam)
29 Agustus (1 Shafar)
11 Agustus (13 Muharam)
12 Agustus (14 Muharam)
13 Agustus (15 Muharam)
1 September (4 Shafar)
5 September (8 Shafar)
8 September (11 Shafar)
12 September (15 Shafar)
16 September (19 Shafar)
19 September (22 Shafar)
22 September (25 Shafar)
26 September (29 Shafar)
29 September (3 Rabiul Awal)
10 September (13 Shafar)
11 September (14 Shafar)
12 September (15 Shafar)
3 Oktober (7 Rabiul Awal)
6 Oktober (10 Rabiul Awal)
10 Oktober (14 Rabiul Awal)
13 Oktober (17 Rabiul Awal)
17 Oktober (21 Rabiul Awal)
20 Oktober (24 Rabiul Awal)
24 Oktober (28 Rabiul Awal)
27 Oktober (1 Rabiul Akhir)
31 Oktober (5 Rabiul Akhir)
9 Oktober (13 Rabiul Awal)
10 Oktober (14 Rabiul Awal)
11 Oktober (15 Rabiul Awal)
3 November (8 Rabiul Akhir)
7 November (12 Rabiul Akhir)
10 November (15 Rabiul Akhir)
14 November (19 Rabiul Akhir)
17 November (22 Rabiul Akhir)
21 November (26 Rabiul Akhir)
24 November (29 Rabiul Akhir)
28 November (4 Jumadil Awal)
8 November (13 Rabiul Akhir)
9 November (14 Rabiul Akhir)
10 November (15 Rabiul Akhir)
1 Desember (7 Jumadil Awal)
5 Desember (11 Jumadil Awal)
8 Desember (14 Jumadil Awal)
12 Desember (18 Jumadil Awal)
15 Desember (21 Jumadil Awal)
19 Desember (25 Jumadil Awal)
22 Desember (28 Jumadil Awal)
26 Desember (2 Jumadil Akhir)
29 Desember (5 Jumadil Akhir)
7 Desember (13 Jumadil Awal)
8 Desember (14 Jumadil Awal)
9 Desember (15 Jumadil Awal)
Pihak Nahdlatul Ulama menjelaskan, kalender di atas tetap tidak untuk ditetapkan sebagai Kalender Islam di Indonesia atau dijadikan penentuan kalender Nasional.
Pasalnya, keputusan untuk 1 Ramadhan, 1 Syawal, hingga 1 Dzulhijah masih menunggu hasil sidang isbat yang akan digelar saat waktunya tiba. Semoga jadwal puasa sunnah 2022 ini dapat membantu muslim agar tidak melewatkan momen ibadah puasa sunnah sesuai dengan ketetapan Allah SWT dan Rasulullah SAW. (tm)