Hilang 29 tahun tiba-tiba desa di Spanyol muncul kembali dalam keadaan utuh. FOTO/ IST
TRANSKEPRI.COM, MADRID - Hilang selama 29 tahun, tiba-tiba sebuah desa di Spanyo l yang terendam akibat pembangunan daerah resapan air muncul kembali setelah permukaan air turun dengan utuh.
Seperti dilansir dari Daily Mail, Kamis (25/11/2021), dalam sebuah tragedi, desa Aceredo dilanda banjir pada tahun 1992 ketika pembangkit listrik tenaga air Portugis menutup pintu airnya, menyebabkan sungai Limea membanjiri tanah dan bangunan di sekitarnya.
Namun, dalam beberapa foto kemarin, ketinggian air di bendungan mulai surut, sehingga muncul kembali rumah-rumah dan lumbung milik masyarakat Aceredo sebelum mereka harus menyerahkan tanah dan pindah.
Banyak tembok dan bangunan di desa yang runtuh namun beberapa struktur bangunan masih kokoh.
Tragedi Acedero dimulai dengan kesepakatan yang dibuat pada tahun 1968 antara kepala negara Spanyol dan Portugal, Francisco Franco dan António de Oliveira Salazar, untuk menggunakan sungai yang berbatasan dengan kedua negara untuk membangun bendungan Lindoso.
Namun kesepakatan itu berujung pada penyitaan tanah dan rumah di beberapa desa.
Selain Aceredo, empat desa lainnya, O Bao, Buscalque, A Reloeira dan Lantemil, terendam air ketika pintu bendungan ditutup, memaksa warga mengungsi pada tahun 1992.
(net)